Aku dan Radio

eka
Mar 1, 2021

--

Aku tumbuh dengan berjatuh cinta pada radio. Mendengarkan penyiar bercerita, mencoba menikmati iklan yang kadang menurutku membosankan, lalu ikut bernyanyi jika lagu kesukaannku diputarkan.

Lalu, kamu hadir.

Aku semakin mencintai radio. Kita mengelilingi kota dengan sayup-sayup suara radio menemani. Kadang, kita bersama-sama menyanyikan lagu yang kita tau. Hanya kita, radio, dan kota kecil.

Lalu, kamu pergi.

Aku perlahan menjadi asing dengan radio. Suaranya pun terasa sangat menyebalkan dan menyakiti, tak jarang aku menemukan diriku terpuruk dan menangis diiringi dengan lagu cinta yang sangat manis.

Aku menjadi sadar bahwa segala hal yang kita cintai, nanti juga akan melukai. Tanpa permisi.

--

--